Jumat, 12 November 2021

Diskusi 4

 HALAMAN INI MERUPAKAN FORUM UNTUK MENDISKUSIKAN MATERI KONSEP PROFESI KEGURUAN BERDASARKAN VIDEO PEMBELAJARAN YANG TELAH DISAJIKAN DAN MATERI BACAAN YANG TERSEDIA. SILAKAN DISIMAK VIDEONYA SERTA PELAJARI MATERI BACAAN YANG TERSEDIA. SELANJUTNYA JAWABLAH PERTANYAAN BERIKUT INI:


MENURUT ANDA, APAKAH GURU DI INDONESIA TELAH MEMENUHI STANDAR KUALIFIKASI BERDASARKAN PP NO.19 TAHUN 2005? JELASKAN PENDAPAT ANDA!!



SETIAP MAHASISWA WAJIB MENJAWAB PERTANYAAN TERSEBUT UNTUK SELANJUTNYA DITANGGAPI OLEH MAHASISWA LAINNYA. 

SETIAP MAHASISWA WAJIB MENANGGAPI JAWABAN YANG DIAJUKAN OLEH MAHASISWA LAINNYA (DIPILIH SECARA ACAK) SEBANYAK 2 KALI.




FORMAT POSTINGAN JAWABAN DAN TANGGAPAN ADALAH SEBAGAI BERIKUT:

NAMA:

NIM:

JAWABAN/TANGGAPAN:

38 komentar:

  1. Nama: Muhammad Basir
    Nim:10156120232
    Jawaban: menurut saya ada yg memenuhi dan ada yg tidak mengapa karna ada sebagian Guru yg mementingkan keluarga nya dari pada org lain dan tdk netral. Dan itu sudah melanggar udd .

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama:Muhammad Zadiq
      Nim:10156120226
      Tanggapan:untuk itu Guru tidak boleh bersikap egois(mementingkan keluarga nya dari pada org lain) karena tugas guru sangat kompleks. Guru harus mengajar, mendidik dengan aturan-aturan untuk mencapai suatu tujuan. Di dalam tugas guru ada unsur peserta didik yang harus menjadi perhatian utama. Guru harus mengenal dan memahami peserta didik. Apa yang dialami peserta didik, apa yang diinginkan dan apa yang dirasakan. Guru harus mengenal kepribadian dan gaya belajar mereka yang menjadi modal utama bagi guru untuk menentukan metode, strategi dan media pembelajaran sesuai dengan gaya belajar anak-anak.

      Hapus
    2. Nama : Sugiono
      Nim : 10151l6120242
      Tanggapan untuk Basir

      Apa apa alasan anda mengatakan ada yang memenuhi dan tdk memenuhi?

      Hapus
    3. Nama:Muh Anhar Y
      Nim:10156120231
      Menjawab pertanyaan Sugiono:
      Karena jaman sekarang ada guru yang menyalah artikan guru itu adalah sarana untuk mentransfer ilmu akan tetapi tugas guru tidak hanya itu, karena guru itu adalah panutan yang ditiru oleh para murid,apapun yang guru lakukan sedikit ataupun banyak akan berdampak pada siswa

      Hapus
    4. Nama Faisal Sumantri Hamudeng
      Nim 10156120225



      Dan juga karna ada seorang guru yang tidak memenuhi kewajibannya sebagai seorang guru.

      Hapus
  2. Nama : Faisyal
    Nim : 10156120218
    Jawaban : berdasarkan PP NO.19 THN 2005 tentang standar pendidikan nasional. Menurut saya sudah memenuhi standar alasan,berdasarkan pada pada 42 berbunyi Setiap satuan pendidikan wajib memiliki sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama:Muhammad Zadiq
      Nim:10156120226

      Tanggapan: pertanyaan saya untuk saudara faysal apakah jika memiliki sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan itu sudah memenuhi standar kualifikasi?

      Hapus
    2. Nama:Husnia
      Nim:10156120228 Tanggapan:sya kurang setuju dengan pendapat yg anda maksud.krn dilihat dari pasal 42 yg berbunyi wajib memiliki sarana dan prasarana.sdangkan di beberapa pelosok masih kurang memadai dgn sarana yg di sebutkan.

      Hapus
    3. Nama :Aslam
      Nim :10156120250
      Saya sedikit menanggapi jawaban dari saudara faisyal kalau memang benar standar kualifikasi guru itu sudah tercapai, bagiku perlu pembuktian .?

      Hapus
  3. Nama : Sugiono
    Nim : 10156120242

    Menurut saya iya, karna guru² diindonesia m Memiliki kemampuan kepimpinanan dan kewirausahaan di bidang pendidikan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama : Hijrah
      Nim : 10156120216
      Tanggapan : kewirausahaan dalam pendidikan memang dibutuhkan untuk seorang individu apalagi guru untuk mengembangkan usaha dan ide barunya untuk memperbaiki kualitas hidup yang diintergrasikan dalam pendidikan di sekolah melalui berbagai kegiatan seperti ekstrakurikuler

      Hapus
    2. Nama:Muhammad Zadiq
      Nim:10156120226
      Tanggapan:karena Kewirausahaan dalam pendidikan merupakan kerja keras yang terus- menerus yang dilakukan pihak sekolah terutama kepala sekolah dalam menjadikan sekolahnya lebih bermutu.Benefits dan profits ini terutama dilihat untuk kepentingan peserta didik, guru-guru, kepala sekolah.

      Hapus
    3. Nama:Husnia
      Nim:10156120228
      Tanggapan:saya tdk setuju dgn yg anda katakan bahwa guru2 di Indonesia memiliki kemampuan kepemimpinan.pdahal diliat skrg tdk semua guru memiliki kemampuan tersebut Msi bnyak guru yg kurang dalam kemampuan kepemimpinan.

      Hapus
    4. Nama : sugiono
      Nim : 10156120242

      Untuk saudari husnia
      Kanapa anda mengatakan hal yang demikian bukankah guru sudah memberikan yang terbaik untuk kita

      Hapus
    5. Nama Faisal sumantri Hamudeng
      Nim 10156120225

      Saya rasa saudara sugiono memang ada benarnya akan tetapi bagi saya tidak semua guru itu sudah memberikan yang terbaik untuk kita karna ada juga seorang guru cuman memberikan kita tugas tetapi dia sendiri tidak pernah menjelaskan tugas yang dia berikan ke kita atau dia tidak pernah sama sekali memberi pemahaman ke kita nah, bagaimana bisa kita bisa paham dengan apa yang dia ajarkan ke kita dan itu kan juga tidak memenuhi kewajibannya sebagai guru

      Hapus
  4. Nama:Muhammad Zadiq
    Nim:10156120226
    Jawaban: standar kualifikasi akademik guru menurut Permendiknas No.16 Tahun 2007 ialah mulai jenjang TK sampai SMA Sederajat ialah minimal harus menempuh Diploma IV atau S1 dari program yang telah ditempuh. Tetapi faktanya melihat yang ada di lapangan banyak para guru yang ada di lembaga sekolah yang belum sepenuhnya sesuai dengan standar kualifikasi akademik. Contohnya saja banyak guru yang mengajar di lembaga sekolah belum mempunyai gelar sarjana atau banyak pula guru yang sudah memiliki gelar sarjana tetapi tidak mempunyai latar belakang sarjana. Kemudian banyak juga guru yang masih mengajar suatu mata pelajaran yang tidak sesuai dengan studi yang telah dipelajarinya. Lalu ada lagi guru yang diambil oleh lembaga sekolah tidak sesuai dengan prosedur yang ada. Hal tersebut akan berdampak pada sistem pembelajaran yang akan diberikan guru kepada siswa. Guru disini bisa saja belum sepenuhnya menguasai materi yang akan disampaikan. Hal itulah yang juga akan mengakibatkan kualitas pendidikan belum terlaksana dengan baik.

    BalasHapus
  5. Nama : Siti Nurfadilah
    Nim : 10156120222

    Jawaban: menurut saya, belum semua guru di indonesia memenuhi standar nasional pendidikan, hal tersebut dikarenkan pada saat ini tenaga pendidikan di indonesia masi kurang, bahkan masi ada guru yang tidak memiliki gelar sarjana khususnya di bidang pendidikan pada saat mengajar.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama : Hijrah
      Nim : 10156120216
      Tanggapan : Indonesia memang sangat masih membutuhkan tenaga pendidik. Tpi masih bnyk saja guru guru honorer yang kualitas mengajarnya lebih bagus tapi justru malah di berhentikan

      Hapus
    2. Nama:Muhammad Zadiq
      Nim:10156120226
      Tanggapan: akan tetapi ada guru yang sudah memenuhi standar kualifikasi yang dimana untuk menjadi seorang guru harus memenuhi standar kualifikasi tersebut.

      Hapus
    3. Nama : Siti Nurfadilah
      Nim : 10156120222
      Tanggapan : Dan masih banyak guru di sekolah yang mengajar mata pelajaran yang bukan bidang studi yang dipelajarinya. Hal ini terjadi karena persoalan kurangnya guru pada bidang studi tertentu.

      Hapus
    4. Mama : Faisyal
      Nim : 10156120218

      Tanggapan: menurut saya bahwa menjadi seorang guru itu tidak harus memiliki gelar sarjan,karna ada juga seorang yg bergelar sarjana tapi tidak layak disebut seorang guru, Karna menurut saya sarjana itu hanya gelar

      Hapus
    5. Nama:Muhammad Zadiq
      Nim:10156120226

      Tanggapan: saya kurang setuju dengan pendapat saudara faisyal yang mengatakan bahwa menjadi seorang guru itu tidak harus memiliki gelar sarjana karena kenapa untuk menjadi seorang guru atau tenaga pendidik itu harus memiliki latar belakang pendidikan yang jelas dan juga menjadi seorang guru menurut Permendiknas No.16 Tahun 2007 ialah mulai jenjang TK sampai SMA Sederajat ialah minimal harus menempuh Diploma IV atau S1 dari program yang telah ditempuh.

      Hapus
    6. Nama:Muh.Anhar Y
      Nim:10156120231
      Pertanyaan untuk saudari hijrah apa alasan anda mengatakan guru itu di berhentikan meskipun
      kualitasnya meyakinkan?

      Hapus
  6. Nama : Hijrah
    Nim : 101561202016
    Jawaban : Menurut saya guru di Indonesia belum memenuhi standar kualifikasi berdasarkan PP no 19 thn 2005 karena masih ada nya guru yang belum memiliki kriteria pendidik prajabatan dan kelayakan fisik maupun mental sebagai seorang tenaga pendidik

    BalasHapus
  7. NAMA : AHMAD SYIHAB
    NIM : 10156120237
    PRODI : PAI 7
    Jawaban. Menurut saya guru di indonesia itu belum memenuhi standar kualifikasi berdasarkan pp no 19 thn 2005. Karna masih banyak guru yg blum memiliki gelar sarjana.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama : Muh Ibnu Irham
      Nim : 10156120236

      Tanggapan
      Apakah harus memiliki gelar sarjana supaya memenuhi standar?terus bagaimana yang blm sarjana tp ia mampu memberikan pelajaran terhadap muridnya?

      Hapus
    2. Nama : Siti Nurfadilah
      Nim : 10156120222
      Tanggapan: Alasan mengapa guru harus sarjana adalah, karena seorang sarjana merupakan orang yang telah mempelajari bermacam-macam teori terutama teori pendidikan dengan matang. Selain itu sarjana adalah sesorang yang telah didik dengan nilai-nilai ilmiah, matang dalam berpikir, dan bertindak. Dan semua kemampuan itu harus dimiliki oleh seorang guru dalam melakukan tugasnya sebagai pendidik. Dan bagaimana jika belum sarjana tapi mampu memberikan pelajaran terhadap muridnya, ia tetap bisa mengajar tetapi ia tidak profesioanl karna menurut UUD NO 14 Tahun 2005 guru atau dosen harus berpendidikan D-IV atau S1.

      Hapus
    3. Nama:Muh.Anhar Y
      Nim:10156120231
      Assalamualaikum
      Menambahkan:
      Mengapa guru harus sarjana
      Selain beralasan bahwa guru yang bergelar sarjana bahwasanya memmiliki bermacam macam teori atau apa segala macam ,,alasan lain bahwa guru harus sarjana adalah sebagaimana dalam Undang-undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen dan untuk dapat mengikuti program Sertifikasi maka seorang guru wajib bergelar sarjana,dan alasan lain bahwasanya guru harus sarjana adalah seiring berkembangnya zaman guru2 juga harus meningkatkan kualitas Agar terpenuhinya pembelajaran.

      Hapus
    4. Assalamu alaikum Wr.Wb
      Nama: Muh Taufik
      Nim: 10156120217

      Langsung saja, jadi apa tanggapan anda, klau misal ada dari salah satu orang yg bukan dari golongan sarjana, tetapi berdasarkan kualitas itu jauh berbeda dari orang yg sarjana itu sendri. Jadi bgmna tanggapan ada jika ada Fenomena yg sprti itu, mksudnya apakah ada kesalahan dari sistema atau bagaiamana..?

      Hapus
  8. Nama:Husnia
    Nim:10156120228
    Jawaban:menurut saya guru di Indonesia belum memenuhi standar kualifikasi PP no 19 tahun 2005.krn Masi bnyak guru tdk memenuhi syarat sperti pengetahuan yg Masi kurang jga keterampilan,dan standar proses pengajaran tdk maksimal.sehingga standar kelulusan tdk memenuhi syarat.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nama:Muhammad Zadiq
      Nim:10156120226

      Tanggapan: menurut anda bagaimana cara seorang guru dapat memenuhi standar kualifikasi tersebut sedangkan menjadi seorang guru harus memenuhi standar kualifikasi berdasarkan PP no 19 tahun 2005.

      Hapus
    2. Nama :Muh Ibnu Irham
      Nim :10156120236
      Jawaban
      Sangatlah Penting
      jika seorang guru sudah memiliki standar kualifikasi maka seorang guru mengerti tentang program studi yang sesuai dengan mata pelajaran apa yang diajarkan atau diampu, dan diperoleh dari program studi yang terakreditasi.

      Dan bagaimana caranya agar memenuhi standar kualifikasi? Guru harus memenuhi kompetensi kompetensi untuk menjadi seorang guru, kompentensi itu antara lain :
      kompetensi pedagogik ( evaluasi pembelajaran dalam kelas).

      Kedua, kompetensi kepribadian ( guru harus mengajarkan peserta didiknya dengan berakhlakul Karimah atau sikap yang baik).


      Ketiga, kompetensi profesional ( penguasaan materi yang akan disampaikan kepada peserta didiknya).

      Keempat, kompetensi sosial ( penerapan sikap toleran kepada sesama peserta didik). Kelima, sikap spiritual ( selain memberikan materi umum seperti matematika, bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan kainnya, seorang guru juga harus memberikan materi atau pelajaran keagamaan).

      Keeanam, leadership ( kepemimpinan).

      Dengan demikian, seorang guru diharapkan mampu untuk mengayom, membimbing dan mengajari peserta didiknya akan lebih terarah dengan baik jika pendidiknya sudah memenuhi persyaratan sebagai seorang pendidik. Namun fenomena saat ini tidak banyak guru sudah mengajar di sekolah-sekolah.

      Hapus
    3. Nama : Siti Nurfadilah
      Nim : 10156120222
      Tanggapan : Beberapa cara seorang guru untuk memenuhi standar kualifikasi yaitu:
      1. Melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi,
      2. Aktif mengikuti kegiatan KKG (kelompok kerja guru) dan komunikasi guru, Dan
      3. Mengikuti pelatihan yang mendukung kualitas pembelajaran.

      Hapus
  9. Nama: kiflin
    NimsNim:10156120230

    Jawaban:akademik guru menurut Permendiknas No.16 Tahun 2007 ialah mulai jenjang TK sampai SMA Sederajat ialah minimal harus menempuh Diploma IV atau S1 dari program yang telah ditempuh. Tetapi faktanya melihat yang ada di lapangan banyak para guru yang ada di lembaga sekolah yang belum sepenuhnya sesuai dengan standar kualifikasi akademik. Contohnya saja banyak guru yang mengajar di lembaga sekolah belum mempunyai gelar sarjana atau banyak pula guru yang sudah memiliki gelar sarjana tetapi tidak mempunyai latar belakang sarjana. Kemudian banyak juga guru yang masih mengajar suatu mata pelajaran yang tidak sesuai dengan studi yang telah dipelajarinya. Lalu ada lagi guru yang diambil oleh lembaga sekolah tidak sesuai dengan prosedur yang ada. Hal tersebut akan berdampak pada sistem pembelajaran yang akan diberikan guru kepada siswa.

    BalasHapus
  10. Assalamu alaikum Wr.Wb
    Nama: Muh Taufik
    Nim: 10156120217

    Jadi langsung saja klau mnurut saya, Itu sudah termasuk, karena kita melihat dari syarat2 nya yg sudah termasuk di dalam kategorinya. Sperti berusia paling tinggi 60 (enam puluh) tahun; tidak terikat sebagai tenaga tetap pada instansi selain satuan pendidikan tempat bertugas; memiliki nilai hasil penilaian kinerja minimal baik; dan. mengajar di kelas sesuai rasio Guru dan siswa.

    BalasHapus
  11. nama:abd wahab
    nim :10156120244
    saya setuju dengan apa yg d katakan oleh saudara sugiono bahwa guru sdh memberikan kita pelajaran dan mendidik kita sampai kita bisa

    BalasHapus
  12. nama:abd wahab
    nim :10156120244
    tanggapan untuk saudara muhammad basir
    kenapa anda bisa mengetahui kalau guru lebih mementingkan keluarganya dari pada org lain dan tdk netral

    BalasHapus
  13. Nama : Aslam
    Nim : 10156120250

    Menurut pandangan yang saya lihat, itu sudah tidak mencapai standar kualifikasi guru mengapa? Banyak guru hanya di katakan sebgai guru tapi metode pembelajarannya tdk sesuai

    BalasHapus